Panduan Lengkap Cara Search Engine Optimization (SEO)

Panduan Lengkap Cara Search Engine Optimization (SEO)


Panduan Lengkap SEO
Search Engine Optimization (SEO), teknik yang kerap menjadi misteri sekaligus yang paling banyak dicari. Teknik yang kerap “ditakuti” oleh para pemula sekaligus dijadikan “senjata andalan” oleh para ahli. Tapi, memangnya apa sih fungsi optimasi SEO? Well, cara SEO yang digunakan dengan benar akan membantu meningkatkan peringkat dan trafik ke situs web kita. Jika Anda seorang blogger yang berniat untuk memonetisasi blog atau jika Anda seorang Internet marketer, SEO tentu akan sangat diperlukan.
Di postingan kali ini kita akan membahas cara optimasi SEO secara lengkap. Teknik apa saja itu? Berikut ulasan lengkapnya:

Pengaturan Situs Web/On-Site Seo

Yang akan kita pelajari:
  1. Mengecek apakah situs web kita sudah mempraktikkan on-site SEO dengan tepat.
  2. Cara menautkan antara satu laman dengan laman lainnya untuk optimasi SEO.
Sebelum kita mulai mengoptimasi setiap laman, tolong pastikan bahwa keseluruhan situs web Anda sudah diatur dengan benar. Karena, kami masih sering menemukan situ web yang tidak ramah SEO, bahkan pada situs web yang sudah diatur dengan benar sejak semula.
Secara umum, selain mengatur konten, pastikan Anda juga memiliki akses untuk bisa mengatur title tag, judul laman, dan meta tags. Kebanyakan situs web yang ada sekarang menggunakan platform berbasis kode Hypertext Mark Up Language (HTML), misalnya Blogspot, dan Content Management System (CMS) seperti yang digunakan WordPress dan Joomla. Artinya, pastikan kita bisa login dan mengatur kode HTML atau CMS situs web kita.
Jika Anda masih menggunakan WordPress secara gratis, sebaiknya Anda mulai mempertimbangkan untuk menggunakan domain dan web hosting berbayar karena di akun gratis, pengaturan kode CMS-nya pun sangat terbatas.

Pengaturan Awal

Sebagai langkah awal, kami akan memberikan daftar beberapa hal yang mesti dipersiapkan sebelum melakukan pengaturan situs web. Maksudnya, pastikan bahwa Anda memiliki akses untuk mengatur daftar ini. Karena ini berkenaan dengan masalah teknis yang cukup mendalam, jadi jika Anda memiliki webmaster atau website designer, Anda bisa meminta bantuannya. Atau jika tidak, Anda bisa melakukan riset dan mencari informasi tentang ini. Tolong jangan khawatir, di luar sana banyak sekali informasi tentang teknik pengaturan situs web yang bisa Anda temukan.
Berikut daftarnya:
  1. Page titles di setiap laman. Maksudnya HTML tag di setiap laman.
  2. Meta tag di setiap laman.
  3. Meta keywords di setiap laman.
  4. Pastikan hanya ada SATU <H1> (heading) di setiap laman dan postingan. H1 biasanya digunakan untuk judul laman atau postingan. Anda bisa menggunakan <H2> sebanyak yang Anda inginkan, tapi pastikan hanya ada 1 <H1> karena jika menggunakan lebih dari 1 heading, postingan Anda akan dianggap spam.
  5. Tautan ke home page harus berupa text link, bukan kode JavaScript yang disembunyikan di navigasi.
  6. Memiliki laman Privacy Policy.
  7. Memiliki laman kontak.
  8. Bisa mengubah atau menambahkan konten ke laman.
  9. Akses ke blog/news page.
Yang dimaksud dengan blog adalah Anda memiliki akses untuk membuat, mengedit, dan mem-publish postingan baru.
Untuk cara mengedit postingan yang lebih detail, Anda bisa melihat di video berikut ini:

On-Site SEO

Hanya ada dua kategori utama dalam optimasi SEO: on-site dan off-site.
  1. On-site SEO adalah optimasi yang dilakukan di dalam situs web kita sendiri. Ini yang akan kita bahas sekarang.
  2. Off-site SEO adalah optimasi dari luar situs web. Dengan kata lain, mendapatkan backlink dari situs web lain. Ada beberapa perdebatan tentang cara paling tepat dan aman soal optimasi off-site SEO, tapi itu akan kita bahas di artikel selanjutnya.
Cara optimasi on-site SEO adalah sebagai berikut:
  1. Laman Kontak & Privacy Policy
Ada semacam kebijakan dari Google tentang kedua laman ini, Google lebih menyukai situs web yang memiliki laman kontak dan Privacy Policy karena dianggap lebih kredibel. Jadi, pastikan situs web Anda sudah dilengkapi dengan kedua laman ini. Privacy Policy bentuknya bermacam-macam, bisa seperti laman Disclosure atau Terms of Service.
  1. Pahami Struktur Situs Web
Sangat penting untuk memahami struktur sebuah situs web karena cara Anda menautkan antara satu laman dengan laman yang lainnya bisa jadi mengoptimasi SEO atau justru menghancurkannya. Ada yang disebut dengan “silo structure” yang sangat populer karena ini memang berhasil untuk mengoptimasi SEO.
Sebagai gambaran, berikut kami berikan contoh silo sctructure:  
SILO-STRUCTURE
  1. Tautan
Cara lain yang tidak kalah penting untuk mengoptimasi on-site SEO adalah dengan menautkan antara satu laman dengan laman lainnya. Ketika satu artikel memiliki tautan ke artikel lain, artinya kita sedang mempraktikkan apa yang disebut dengan “link juice” yang berfungsi untuk saling meningkatkan peringkat atau trafik.
Beberapa template situs web dilengkapi dengan fitur “Read more” secara otomatis, jadi kita tidak perlu repot-repot lagi. Nah, bagaimana jika ingin membuat tautan atau link di dalam konten? Sebaiknya gunakan kata kunci sebagai anchor text.
  1. Variasi Tautan
Selain kata kunci, kita juga bisa menggunakan beberapa variasi tautan. Misalnya:
  • Baca selengkapnya di
  • Klik di sini
  • Alamat situs web atau naked link. Contoh: www.dewaweb.com
  • Judul postingan
  • Artikel berikut
Jika langkah-langkah di atas dilakukan dengan benar, peringkat situs web Anda akan meningkat seminggu atau beberapa minggu kemudian. Harap diingat, SEO memang lambat. Tidak seperti ketika Anda ujian di sekolah atau ikut kuis yang hasilnya bisa langsung tampak.
Optimasi Kata Kunci Baru
Yang akan kita pelajari:
  1. Cara mengoptimasi konten yang sudah ada.
  2. Mengetahui optimasi seperti apa yang tergolong spam.
Katakanlah, kita sudah memiliki daftar kata kunci. Sekarang waktunya untuk mengoptimasinya. Silakan lihat di Google Webmaster Tools Anda dan cek kata kunci di Search Console. Cari kata kunci yang tidak berada di 5 peringkat teratas. Copas kata kunci tersebut ke Google dan lihat laman atau artikel mana yang muncul di hasil pencarian. Laman inilah yang akan kita optimasi dengan kata kunci tadi.
Masuk ke laman dan buat perubahan sebagai berikut:
  1. Letakkan frasa kata kunci di title tag. Lebih bagus jika diletakkan di bagian awal.
  2. Letakkan frasa kata kunci di <H2> tag atau subheading. Tambahi dengan beberapa kata yang relevan sehingga membentuk satu kalimat utuh. Contoh, kata kunci Anda adalah “Search Engine Optimization”, maka buatlah menjadi satu kalimat utuh seperti “Langkah Mudah Mengoptimasi Search Engine Optimization”.
  3. Letakkan SATU frasa kata kunci di dalam konten.
  4. Letakkan frasa kata kunci di meta keywords.
Itu saja. Cek perkembangan peringkat laman yang Anda optimasi seminggu kemudian.
Tip:
  • Jangan membuat title tag yang terlalu panjang, maksimal 60 karakter.
  • Sebaiknya gunakan huruf kapital di awal kata agar tidak terlihat kalau title tag hanya hasil copas. Contoh: Panduan Lengkap Search Engine Optimization (SEO).
  • Gunakan frasa atau kalimat yang natural.
  • Jika konten tidak terlalu relevan dengan frasa kata kunci, maka Anda perlu untuk melakukan revisi konten agar memiliki relevansi.
Berlebihan = Spam
Selain membuat konten baru yang orisinal dan berkualitas, tidak ada lagi yang perlu kita lakukan. Berikutnya, kita pasti akan membuat konten baru dan memasukkan kata kunci baru, bukan? Jadi, tidak perlu menambahkan terlalu banyak kata kunci di dalam laman yang kita edit tadi. Anda pasti tidak ingin jika laman Anda terlihat seperti “nyepam”, kan? Santai saja, jangan terlalu berlebihan.
Cara membuat postingan berkualitas yang ramah SEO bisa Anda baca di sini.
Cari 20 atau lebih kata kunci dan frasa kata kunci atau sebanyak mungkin kata kunci yang Anda inginkan. Lakukan hal yang sama seperti langkah-langkah di atas. Ya, ini memang terdengar seperti langkah yang bertele-tele. Tapi percayalah, ketika Anda sudah terbiasa, teknik optimasi seperti ini tidak akan terasa berat lagi.
Selain mengoptimasi laman yang sudah ada, tentu saja Anda bebas untuk membuat artikel baru dengan kata kunci baru. Ini strategi paling baik sebab, seperti yang kami katakan sebelumnya, jika Anda terus-menerus mengoptimasi sebuah laman dengan banyak kata kunci, Anda akan terlihat seperti sedang nyepam, dan itu tidak baik untuk SEO.
Akan lebih baik jika Anda menggunakan kata kunci baru untuk postingan baru. Posting artikel dengan kategori yang relevan. Jika postingan baru memiliki relevansi dengan postingan sebelumnya, silakan tautkan.
Latihan:
  • Mulailah mengoptimasi beberapa laman dengan kata kunci yang sudah dipilih.
  • Lihat hasilnya di Google Webmaster Tools dan lihat apakah peringkatnya naik atau tidak.
Sekali lagi, kami ingin mengingatkan bahwa teknik Search Engine Optimization (SEO) bukanlah kerja yang instan.  Dibutuhkan kesabaran untuk mendapatkan hasil maksimal. Itu saja dari kami, selamat berlatih, semoga berhasil.

Cara Membuat Optimized Landing Pages

Cara Membuat Optimized Landing Pages


How-to-Create-and-Optimize-Landing-Pages-Blog Dewaweb
Sudah pernah mendengar istilah landing page sebelumnya?
Landing page adalah page di website Anda di mana pengunjung landing atau mendarat saat mereka sedang berlalu lintas dari website manapun selain website Anda tersebut.
Landing-Page-Example
Landing page ini adalah halaman berikut yang akan dilihat oleh visitor setelah ia klik link yang terkait dengan page Anda. Link tersebut tentunya merupakan link yang diharapkan natural link yang berkaitan dengan bisnis atau konten Anda.
Seperti apa saja tautan-tautan atau link itu? Contohnya iklan Facebook, Google, link di Twitter, link di blog Anda sendiri, dan lain-lain.
Jumlah landing page yang dimiliki oleh website Anda sepenuhnya sesuai dengan kepentingan Anda. Jika Anda pernah mendengar Wishpond, website ini memiliki antara 35 dan 50 landing page. Jumlah landing page ini tergantung pada webinar, promosi, kampanye iklan dan lain-lain. Jadi, tidak ada jumlah pasti yang ideal bagi landing page Anda.
Tujuan landing page adalah untuk meningkatkan conversion rate dalam saluran penjualan Anda. Sesederhana itu, sebenarnya. Conversion rate intinya adalah bagaimana pengunjung website Anda menjadi user aktif yang tidak hanya melihat konten Anda, tetapi juga mempromosikannya bahkan melakukan transaksi atas produk atau layanan yang Anda tawarkan.
Website Anda, apalagi yang bergerak di bidang bisnis tentunya memerlukan landing page karena landing page tersebut menyediakan titik fokus sebagai saluran penjualan Anda.
Landing page merupakan page yang memberitahu pengunjung ke situs web mana mereka perlu menuju dan bagaimana mereka perlu bertindak sesuai minat mereka terhadap bisnis Anda.
Kami akan memberikan contoh yang mudah-mudahan membuat Anda lebih mudah mengerti maksud dari tujuan landing page ini. Contohnya, Anda punya toko sepatu, umpamakan toko sepatu ini sebagai website Anda. Kemudian, ada seorang pengunjung toko, umpamakan pengunjung ini sebagai web visitor Anda. Pengunjung ini kemudian mengatakan pada Anda bahwa ia melihat penawaran menarik di iklan billboard pinggir jalan yang menunjukkan bahwa produk sepatu model A sedang turun harga besar-besaran maka ia tertarik berkunjung ke toko Anda. Toko Anda, tepatnya ruangan yang menyediakan produk sepatu diskon tersebutlah yang menjadi landing page jika kita berumpama.
Mari hitung-hitungan untuk memperkirakan seberapa besar keuntungan Anda jika conversion rate Anda berhasil lewat landing page yang Anda punya!
Misal, Anda pemilik bisnis online dengan 15,000 pengunjung di situs Anda setiap bulannya. Pelanggan Anda menghabiskan rata-rata sekitar 500,000 Rupiah setiap kali mereka berbelanja. Jika website Anda berhasil meningkatkan setidaknya 1% setiap bulan, Anda dapat meningkatkan conversion rate Anda dan mendapat penghasilan lebih sebesar sekitar 70 juta. Hebat bukan?
Lalu bagaimana cara membuatnya? Berikut, kami akan memberikan panduan yang komprehensif agar Anda mampu langsung mempraktikkannya!

Cara Membuat dan Mengoptimasi Landing Page

Membuat landing page adalah proses yang sebenarnya mudah. Hubungi pengembang bisnis Anda untuk mengarakan atau gunakan saja CMS semacam WordPress dan lakukan sendiri pengelolaan landing page Anda. Buatlah landing page baru (dengan variabel yang akan kami infokan di bawah ini), dan mulailah mendorong website traffic ke arahnya. Anda juga bisa memberi petunjuk kepada pengelola landing page untuk menciptakan konten tanpa ribet. Coba saja pahami beberapa info berikut!
Sebaiknya buat landing page yang berbeda untuk berbagai sumber traffic. Contohnya:
  • Buat landing page untuk masing-masing ebook gratis Anda, dengan form masuk yaitu dua atau tiga kolom sederhana namun efektif (ini biasa disebut “email-gating”)
  • Buat landing page untuk masing-masing jenis produk atau layanan yang ditawarkan pada bisnis Anda
  • Buat landing page untuk masing-masing advertisement campaign Anda berdasarkan pada apa yang Anda promosikan
  • Buat peluang landing page Anda lebih besar, arahkan traffic dari Iklan Facebook dan iklan di platform lainnya
  • Buat landing page dalam website Anda. Coba arahkan pengunjung yang klik tautan tertentu di beranda Anda ke landing page yang khusus bagi tautan itu. Jadikan landing page Anda sefokus mungkin karena Anda sudah tahu persis apa yang mereka inginkan.
Cara Membuat Landing Page dengan Design Template Bersih
Semakin mudah Anda membuatnya bagi pengunjung web Anda untuk melihat siapa Anda, apa yang Anda tawarkan dalam bisnis, juga apa yang Anda harapkan dari mereka, semakin besar kemungkinan orang itu akan berkonversi.
Setiap orang ingin kepastian dan kejelasan, inilah yang membuat mereka merasa nyaman dan aman berbisnis dengan Anda.
Raih Kebebasan dengan Promo Kemerdekaan di Dewaweb
Jelas, kan? Anda mungkin terkejut akan banyaknya jumlah perusahaan atau pebisnis yang tidak mengetahui hal mendasar ini bahwa tampilan website yang baik dan efektif itu penting. Mereka bisa saja tidak melakukan kegiatan bisnisnya secara efektif dan kurang menghasilkan keuntungan gara-gara kurang pemahaman ini.
Berikut kami akan memberikan beberapa kiat untuk meningkatkan desain landing page Anda demi conversion rate tinggi!
      • Mudah dinavigasi – Jauhkan halaman Anda dari kesan sesak dan tak beraturan. Maksudnya adalah page yang mengandung terlalu banyak informasi, terlalu banyak gambar, dan lain-lain yang berlebihan sehingga navigasi menjadi sulit. Sekali lagi, sederhanakan landing page Anda dengan mempermudah pengunjung untuk mendapat apa yang ia harapkan.
      • Bullet point – Pengunjung website Anda adalah skimmer dan scanner. Buatlah landing page Anda menjadi mudah untuk dipahami manfaatnya. Selain itu tariklah lebih banyak orang yang menginginkan penawaran Anda, entah itu produk atau jasa.
      • Whitespace – Gunakan desain yang tampak bersih kemudian arahkan perhatian calon pelanggan Anda ke penawaran yang tersedia, manfaat serta call to action Anda. Biarkan ruang kosong di page Anda untuk meningkatkan conversion rate.
      • Gambar – Anda tahu kan kalau gambar mengungkapkan sejuta kata. Ini berlaku sangat benar di media online. Buktinya, gambar adalah konten yang paling banyak dibagikan dan disukai di media sosial. Mereka sangat efektif bagi landing page yang menghasilkan keuntungan. Semakin banyak calon pelanggan menyukai halaman Anda, semakin besar kemungkinan mereka akan berkonversi.
      • Warna komplementer dan kontras – Desain warna sangat penting dalam mengoptimalkan halaman arahan Anda. Gunakan skema warna komplementer untuk membuat halaman Anda menarik. Buat Call-to-Action Anda dalam warna kontras agar menonjol.
      • Jika Anda tidak punya seorang graphic designer sendiri, ada beberapa skema skema warna gratis yang bisa diakses secara online seperti CoolorsAdobe KulerColor Scheme Designer.
    • Aturan 5 detik – Anda punya batas waktu sekitar 5 detik untuk menarik konsumen Anda. Jika halaman Anda tidak menarik bisa-bisa mereka segera beralih ke halaman lain – bahkan mungkin ke website pesaing bisnis Anda!
    Marketing dalam Landing Page
    Laman landas Anda adalah pusat kampanye pemasaran Anda. Di situlah Anda mengarahkan lalu lintas dari iklan online, media sosial, email campaign dan sebagainya. Ketika lalu lintas mendarat di landing page Anda, Anda perlu mengarahkannya secara efektif agar pengunjung Anda kemudian tertarik untuk berkonversi.
    Kami akan memberikan beberapa trik untuk  mengoptimalkan taktik pemasaran Anda agar  conversion rate Anda meningkat!
    • CTA – Call to Action (CTA) adalah panggilan yang meminta pengunjung Anda untuk mengambil tindakan. CTA Anda harus menjadi fitur yang paling menonjol di landing page Anda. Jadikan CTA button Anda jelas, dengan warna yang kontras. Buat CTA itu pendek. Selain itu, buatlah kata-kata yang berorientasi pada aksi untuk memicu reaksi langsung. Tunjukkan daya tarik atau nilai tukar yang jelas di CTA Anda. Kondisikan agar pengunjung tak dapat menolak CTA Anda.
    • Competitive Advantage – Gunakan kecerdasan pemasaran Anda untuk secara ringkas menunjukkan bagaimana dan mengapa Anda lebih baik daripada pesaing bisnis atau kompetitor Anda. Gunakan tagline perusahaan yang unik atau hal unik lainnya untuk kampanye Anda. Semakin meyakinkan brand Anda bagi pasar Anda, semakin banyak prospek dan penjualan yang akan Anda dapatkan.
    • Sense of Urgency – Gunakan taktik jitu yang tak banyak orang tahu. Contohnya membatasi jumlah penawaran produk Anda, membatasi waktu untuk penawaran Anda, dan sebagainya.
    • “Apa untungnya bagi saya?” – Jawab pertanyaan pelanggan Anda dengan memberikan daftar manfaat yang meyakinkan yang ada pada penawaran Anda. Tunjukkan bahwa produk Anda bersaing, layanan, kupon, atau apa pun yang Anda tawarkan memberi nilai begitu banyak sehingga mereka tidak dapat menolaknya. Tunjukkan proposisi nilai Anda dengan kata-kata dan gambar di landing page Anda.
    • Ketahui penawaran Anda – Sebelum membuat landing page, tentukan apa spesiiknya tawaran Anda. Jawab pertanyaan seperti: Solusi apa yang ingin Anda tawarkan bagi customer? Bagaimana kampanye yang telah Anda lakukan? Penawaran seperti apa yang paling menguntungkan bagi pelanggan Anda – dan mengapa mereka musti peduli?
    • Kenali pelanggan Anda – Untuk merancang dan membuat landing page yang optimal, Anda perlu tahu kepada siapa Anda memasarkannya. Pasar inilah yang biasa kami sebut sebagai niche market. Buat daftar demografi soal target pasar Anda, atau bahkan tuliskan sejumlah buyer persona dan rinci perilaku sehari-hari konsumen Anda. Hal ini sangat penting untuk dilakukan agar Anda bisa menyesuaikan landing page Anda dengan perilaku pembeli atau calon pelanggan Anda.
    • Kenali pesaing bisnis Anda – Lihat bagaimana pesaing Anda melakukan kegiatan bisnisnya dan coba analisis bagaimana mereka melakukan kampanye landing page mereka. Penelitian Anda dapat mencapai dua tujuan: inspirasi untuk mengungguli website mereka, atau menghasilkan kreativitas agar Anda dapat berinovasi menghasilkan sesuatu yang unik.
    SEO bagi Landing Page
    Sebenarnya, kami sudah sering membahas SEO terkait optimasi website pada artikel-artikel kami sebelumnya. Kami bahkan pernah membuat satu artikel berupa panduan lengkap bagi SEO. Namun, pada artikel kali ini kami akan memberikan panduan yang lebih berfokus pada landing page.
    • Masukkan keyword pada judul page atau konten Anda – Jalur URL halaman arahan Anda harus juga menyertakan kata kunci Anda. Sulit? Tidak, sebenarnya tidak sulit untuk dilakukan. Pastikan halaman arahan Anda memiliki judul, dan Anda menggunakan judul itu saat membuat landing page di situs Anda. (Jika Anda bukan orang yang ahli dalam mengelola website Anda, cobalah menjelaskan apa yang Anda inginkan ini kepada pengembang ahli agar Anda terbantu)
    • Gunakan keyword dan keyword phrase dalam teks Anda – Hal ini dapat membantu menjelaskan pada mesin penelusur semacam Google tentang apa sebenarnya halaman Anda. Gunakan keyword phrase Anda (seperti apa tawaran Anda pada teks landing page Anda). Anggap ini sebagai cara berkomunikasi dengan Google, seperti Anda berbicara kepada pelanggan Anda untuk memberi tahu mereka tentang siapa Anda atau brand Anda.
    • Sertakan social share button- Google menyukai halaman yang mudah untuk dibagi. Buatlah social button share Anda mudah dilihat di web page Anda. Masukkan social share button tersebut di bagian atas halaman Anda, dan buat mereka terlihat sangat jelas di landing page Anda.
    • Gunakan meta tag yang relevan – Meta tag adalah deskripsi terkait situs Anda yang dapat dibaca Google. Jadi, ya, meta tag itu sangat penting. Gunakan untuk atribut judul, kata kunci terkait dan deskripsi Anda. Gunakan juga tag Alt untuk deskripsi gambar Anda.
    Masih banyak lagi taktik SEO yang bisa digunakan, tapi Anda dapat berpatok pada keempat poin yang kami sampaikan di atas saja demi optimized landing page.
    Kesalahan Umum Seputar Landing Page
    Ada beberapa kesalahan kaprah yang terjadi di kalangan pengelola website kebanyakan. Berikut, kami akan membahasnnya satu per satu agar Anda tak terjebak pada kesalahan yang sama seperti website developer umumnya!
    • Terlalu banyak teks
    Salah satu faktor desain terpenting dari landing page yang sukses adalah kesederhanaannya. Ini adalah salah satu kesalahan di mana web developer mudah terjatuh. Tampilan desain yang buruk di mana semua berupa teks, sulit untuk menambahkan nilai jual yang dari bisnis atau produk Anda.
    Karena apa? Karena tidak ada yang mau membacanya berlama-lama padahal mereka hanya butuh diyakinkan untuk bertransaksi. Ingat bahwa Anda memiliki waktu 5 detik untuk meyakinkan pengunjung agar landing page Anda diakses terus dalam waktu lama hingga pengunjung selesai meninjau.
    Saya sarankan Anda menghindari paragraf-paragraf yang bertele-tele. Berkomunikasilah ke pasar Anda melalui Bullet-points, Bolded words, Posings dan Images.
    • Tidak ada Unique Selling Proposition (USP)
    Hal pertama yang harus dilihat pengunjung dari halaman Anda adalah titik fokus penjualan paling berharga apa yang Anda miliki. Anda juga ingin menjadikan titik penjualan ini unik bagi bisnis Anda agar dapat berkomunikasi dengan cepat dan tepat sasaran, yang bisa membuat bisnis atau produk Anda lebih menonjol dari para pesaing bisnis atau kompetitor Anda.
    Berikut adalah contoh-contoh USP yang menarik untuk Anda tiru: “Cara mudah dan jitu…”, “Web hosting #1…”, “Dapatkan (produk/layanan) gratis selama (masa waktu uji coba tertentu)”.
    • Tidak ada testimoni atau ulasan pelanggan
    Review dari pelanggan sangat penting agar calon pembeli Anda bisa memercayai bisnis Anda untuk akhirnya membeli produk atau menyewa layanan yang Anda tawarkan. Jangan sampai tidak ada ruang bagi testimoni pelanggan di website Anda. Hal ini tentu membuat mereka ragu akan kredibilitas Anda dan kemampuan Anda memuaskan mereka sebagai customer.
    • Entry form yang ada terlalu ribet
    Kolom yang Anda sediakan untuk diisi oleh pengunjung atau pelanggan sebaiknya tidak terlalu personal atau mendetil sehingga membuat mereka merasa tidak nyaman atau terlalu diawasi oleh perusahaan Anda. Cobalah untuk menyediakan deskripsi-deskripsi sederhana yang sesuai kebutuhan data perusahaan Anda secara efektif seperti nama, kota tinggal dan alamat email.
    Simpulan
    Membuat landing page memang tergolong mudah, yang menjadi agak sulit adalah mengelolanya agar teroptimasi dengan maksimal. Anda butuh melewati proses yang berkelanjutan sehingga Anda sebaiknya telaten. Melalui artikel ini, Anda telah mendapat pengetahuan-pengetahuan mendasar soal landing page, cara membangun dan mengelolanya, serta kesalahan-kesalahan umum yang biasa orang lakukan soal landing page. Semoga artikel ini membantu!

Cara Membuat Optimized Landing Pages


Cara Membuat Optimized Landing Pages


How-to-Create-and-Optimize-Landing-Pages-Blog Dewaweb
Sudah pernah mendengar istilah landing page sebelumnya?
Landing page adalah page di website Anda di mana pengunjung landing atau mendarat saat mereka sedang berlalu lintas dari website manapun selain website Anda tersebut.
Landing-Page-Example
Landing page ini adalah halaman berikut yang akan dilihat oleh visitor setelah ia klik link yang terkait dengan page Anda. Link tersebut tentunya merupakan link yang diharapkan natural link yang berkaitan dengan bisnis atau konten Anda.
Seperti apa saja tautan-tautan atau link itu? Contohnya iklan Facebook, Google, link di Twitter, link di blog Anda sendiri, dan lain-lain.
Jumlah landing page yang dimiliki oleh website Anda sepenuhnya sesuai dengan kepentingan Anda. Jika Anda pernah mendengar Wishpond, website ini memiliki antara 35 dan 50 landing page. Jumlah landing page ini tergantung pada webinar, promosi, kampanye iklan dan lain-lain. Jadi, tidak ada jumlah pasti yang ideal bagi landing page Anda.
Tujuan landing page adalah untuk meningkatkan conversion rate dalam saluran penjualan Anda. Sesederhana itu, sebenarnya. Conversion rate intinya adalah bagaimana pengunjung website Anda menjadi user aktif yang tidak hanya melihat konten Anda, tetapi juga mempromosikannya bahkan melakukan transaksi atas produk atau layanan yang Anda tawarkan.
Website Anda, apalagi yang bergerak di bidang bisnis tentunya memerlukan landing page karena landing page tersebut menyediakan titik fokus sebagai saluran penjualan Anda.
Landing page merupakan page yang memberitahu pengunjung ke situs web mana mereka perlu menuju dan bagaimana mereka perlu bertindak sesuai minat mereka terhadap bisnis Anda.
Kami akan memberikan contoh yang mudah-mudahan membuat Anda lebih mudah mengerti maksud dari tujuan landing page ini. Contohnya, Anda punya toko sepatu, umpamakan toko sepatu ini sebagai website Anda. Kemudian, ada seorang pengunjung toko, umpamakan pengunjung ini sebagai web visitor Anda. Pengunjung ini kemudian mengatakan pada Anda bahwa ia melihat penawaran menarik di iklan billboard pinggir jalan yang menunjukkan bahwa produk sepatu model A sedang turun harga besar-besaran maka ia tertarik berkunjung ke toko Anda. Toko Anda, tepatnya ruangan yang menyediakan produk sepatu diskon tersebutlah yang menjadi landing page jika kita berumpama.
Mari hitung-hitungan untuk memperkirakan seberapa besar keuntungan Anda jika conversion rate Anda berhasil lewat landing page yang Anda punya!
Misal, Anda pemilik bisnis online dengan 15,000 pengunjung di situs Anda setiap bulannya. Pelanggan Anda menghabiskan rata-rata sekitar 500,000 Rupiah setiap kali mereka berbelanja. Jika website Anda berhasil meningkatkan setidaknya 1% setiap bulan, Anda dapat meningkatkan conversion rate Anda dan mendapat penghasilan lebih sebesar sekitar 70 juta. Hebat bukan?
Lalu bagaimana cara membuatnya? Berikut, kami akan memberikan panduan yang komprehensif agar Anda mampu langsung mempraktikkannya!

Cara Membuat dan Mengoptimasi Landing Page

Membuat landing page adalah proses yang sebenarnya mudah. Hubungi pengembang bisnis Anda untuk mengarakan atau gunakan saja CMS semacam WordPress dan lakukan sendiri pengelolaan landing page Anda. Buatlah landing page baru (dengan variabel yang akan kami infokan di bawah ini), dan mulailah mendorong website traffic ke arahnya. Anda juga bisa memberi petunjuk kepada pengelola landing page untuk menciptakan konten tanpa ribet. Coba saja pahami beberapa info berikut!
Sebaiknya buat landing page yang berbeda untuk berbagai sumber traffic. Contohnya:
  • Buat landing page untuk masing-masing ebook gratis Anda, dengan form masuk yaitu dua atau tiga kolom sederhana namun efektif (ini biasa disebut “email-gating”)
  • Buat landing page untuk masing-masing jenis produk atau layanan yang ditawarkan pada bisnis Anda
  • Buat landing page untuk masing-masing advertisement campaign Anda berdasarkan pada apa yang Anda promosikan
  • Buat peluang landing page Anda lebih besar, arahkan traffic dari Iklan Facebook dan iklan di platform lainnya
  • Buat landing page dalam website Anda. Coba arahkan pengunjung yang klik tautan tertentu di beranda Anda ke landing page yang khusus bagi tautan itu. Jadikan landing page Anda sefokus mungkin karena Anda sudah tahu persis apa yang mereka inginkan.
Cara Membuat Landing Page dengan Design Template Bersih
Semakin mudah Anda membuatnya bagi pengunjung web Anda untuk melihat siapa Anda, apa yang Anda tawarkan dalam bisnis, juga apa yang Anda harapkan dari mereka, semakin besar kemungkinan orang itu akan berkonversi.
Setiap orang ingin kepastian dan kejelasan, inilah yang membuat mereka merasa nyaman dan aman berbisnis dengan Anda.
Raih Kebebasan dengan Promo Kemerdekaan di Dewaweb
Jelas, kan? Anda mungkin terkejut akan banyaknya jumlah perusahaan atau pebisnis yang tidak mengetahui hal mendasar ini bahwa tampilan website yang baik dan efektif itu penting. Mereka bisa saja tidak melakukan kegiatan bisnisnya secara efektif dan kurang menghasilkan keuntungan gara-gara kurang pemahaman ini.
Berikut kami akan memberikan beberapa kiat untuk meningkatkan desain landing page Anda demi conversion rate tinggi!
      • Mudah dinavigasi – Jauhkan halaman Anda dari kesan sesak dan tak beraturan. Maksudnya adalah page yang mengandung terlalu banyak informasi, terlalu banyak gambar, dan lain-lain yang berlebihan sehingga navigasi menjadi sulit. Sekali lagi, sederhanakan landing page Anda dengan mempermudah pengunjung untuk mendapat apa yang ia harapkan.
      • Bullet point – Pengunjung website Anda adalah skimmer dan scanner. Buatlah landing page Anda menjadi mudah untuk dipahami manfaatnya. Selain itu tariklah lebih banyak orang yang menginginkan penawaran Anda, entah itu produk atau jasa.
      • Whitespace – Gunakan desain yang tampak bersih kemudian arahkan perhatian calon pelanggan Anda ke penawaran yang tersedia, manfaat serta call to action Anda. Biarkan ruang kosong di page Anda untuk meningkatkan conversion rate.
      • Gambar – Anda tahu kan kalau gambar mengungkapkan sejuta kata. Ini berlaku sangat benar di media online. Buktinya, gambar adalah konten yang paling banyak dibagikan dan disukai di media sosial. Mereka sangat efektif bagi landing page yang menghasilkan keuntungan. Semakin banyak calon pelanggan menyukai halaman Anda, semakin besar kemungkinan mereka akan berkonversi.
      • Warna komplementer dan kontras – Desain warna sangat penting dalam mengoptimalkan halaman arahan Anda. Gunakan skema warna komplementer untuk membuat halaman Anda menarik. Buat Call-to-Action Anda dalam warna kontras agar menonjol.
      • Jika Anda tidak punya seorang graphic designer sendiri, ada beberapa skema skema warna gratis yang bisa diakses secara online seperti CoolorsAdobe KulerColor Scheme Designer.
    • Aturan 5 detik – Anda punya batas waktu sekitar 5 detik untuk menarik konsumen Anda. Jika halaman Anda tidak menarik bisa-bisa mereka segera beralih ke halaman lain – bahkan mungkin ke website pesaing bisnis Anda!
    Marketing dalam Landing Page
    Laman landas Anda adalah pusat kampanye pemasaran Anda. Di situlah Anda mengarahkan lalu lintas dari iklan online, media sosial, email campaign dan sebagainya. Ketika lalu lintas mendarat di landing page Anda, Anda perlu mengarahkannya secara efektif agar pengunjung Anda kemudian tertarik untuk berkonversi.
    Kami akan memberikan beberapa trik untuk  mengoptimalkan taktik pemasaran Anda agar  conversion rate Anda meningkat!
    • CTA – Call to Action (CTA) adalah panggilan yang meminta pengunjung Anda untuk mengambil tindakan. CTA Anda harus menjadi fitur yang paling menonjol di landing page Anda. Jadikan CTA button Anda jelas, dengan warna yang kontras. Buat CTA itu pendek. Selain itu, buatlah kata-kata yang berorientasi pada aksi untuk memicu reaksi langsung. Tunjukkan daya tarik atau nilai tukar yang jelas di CTA Anda. Kondisikan agar pengunjung tak dapat menolak CTA Anda.
    • Competitive Advantage – Gunakan kecerdasan pemasaran Anda untuk secara ringkas menunjukkan bagaimana dan mengapa Anda lebih baik daripada pesaing bisnis atau kompetitor Anda. Gunakan tagline perusahaan yang unik atau hal unik lainnya untuk kampanye Anda. Semakin meyakinkan brand Anda bagi pasar Anda, semakin banyak prospek dan penjualan yang akan Anda dapatkan.
    • Sense of Urgency – Gunakan taktik jitu yang tak banyak orang tahu. Contohnya membatasi jumlah penawaran produk Anda, membatasi waktu untuk penawaran Anda, dan sebagainya.
    • “Apa untungnya bagi saya?” – Jawab pertanyaan pelanggan Anda dengan memberikan daftar manfaat yang meyakinkan yang ada pada penawaran Anda. Tunjukkan bahwa produk Anda bersaing, layanan, kupon, atau apa pun yang Anda tawarkan memberi nilai begitu banyak sehingga mereka tidak dapat menolaknya. Tunjukkan proposisi nilai Anda dengan kata-kata dan gambar di landing page Anda.
    • Ketahui penawaran Anda – Sebelum membuat landing page, tentukan apa spesiiknya tawaran Anda. Jawab pertanyaan seperti: Solusi apa yang ingin Anda tawarkan bagi customer? Bagaimana kampanye yang telah Anda lakukan? Penawaran seperti apa yang paling menguntungkan bagi pelanggan Anda – dan mengapa mereka musti peduli?
    • Kenali pelanggan Anda – Untuk merancang dan membuat landing page yang optimal, Anda perlu tahu kepada siapa Anda memasarkannya. Pasar inilah yang biasa kami sebut sebagai niche market. Buat daftar demografi soal target pasar Anda, atau bahkan tuliskan sejumlah buyer persona dan rinci perilaku sehari-hari konsumen Anda. Hal ini sangat penting untuk dilakukan agar Anda bisa menyesuaikan landing page Anda dengan perilaku pembeli atau calon pelanggan Anda.
    • Kenali pesaing bisnis Anda – Lihat bagaimana pesaing Anda melakukan kegiatan bisnisnya dan coba analisis bagaimana mereka melakukan kampanye landing page mereka. Penelitian Anda dapat mencapai dua tujuan: inspirasi untuk mengungguli website mereka, atau menghasilkan kreativitas agar Anda dapat berinovasi menghasilkan sesuatu yang unik.
    SEO bagi Landing Page
    Sebenarnya, kami sudah sering membahas SEO terkait optimasi website pada artikel-artikel kami sebelumnya. Kami bahkan pernah membuat satu artikel berupa panduan lengkap bagi SEO. Namun, pada artikel kali ini kami akan memberikan panduan yang lebih berfokus pada landing page.
    • Masukkan keyword pada judul page atau konten Anda – Jalur URL halaman arahan Anda harus juga menyertakan kata kunci Anda. Sulit? Tidak, sebenarnya tidak sulit untuk dilakukan. Pastikan halaman arahan Anda memiliki judul, dan Anda menggunakan judul itu saat membuat landing page di situs Anda. (Jika Anda bukan orang yang ahli dalam mengelola website Anda, cobalah menjelaskan apa yang Anda inginkan ini kepada pengembang ahli agar Anda terbantu)
    • Gunakan keyword dan keyword phrase dalam teks Anda – Hal ini dapat membantu menjelaskan pada mesin penelusur semacam Google tentang apa sebenarnya halaman Anda. Gunakan keyword phrase Anda (seperti apa tawaran Anda pada teks landing page Anda). Anggap ini sebagai cara berkomunikasi dengan Google, seperti Anda berbicara kepada pelanggan Anda untuk memberi tahu mereka tentang siapa Anda atau brand Anda.
    • Sertakan social share button- Google menyukai halaman yang mudah untuk dibagi. Buatlah social button share Anda mudah dilihat di web page Anda. Masukkan social share button tersebut di bagian atas halaman Anda, dan buat mereka terlihat sangat jelas di landing page Anda.
    • Gunakan meta tag yang relevan – Meta tag adalah deskripsi terkait situs Anda yang dapat dibaca Google. Jadi, ya, meta tag itu sangat penting. Gunakan untuk atribut judul, kata kunci terkait dan deskripsi Anda. Gunakan juga tag Alt untuk deskripsi gambar Anda.
    Masih banyak lagi taktik SEO yang bisa digunakan, tapi Anda dapat berpatok pada keempat poin yang kami sampaikan di atas saja demi optimized landing page.
    Kesalahan Umum Seputar Landing Page
    Ada beberapa kesalahan kaprah yang terjadi di kalangan pengelola website kebanyakan. Berikut, kami akan membahasnnya satu per satu agar Anda tak terjebak pada kesalahan yang sama seperti website developer umumnya!
    • Terlalu banyak teks
    Salah satu faktor desain terpenting dari landing page yang sukses adalah kesederhanaannya. Ini adalah salah satu kesalahan di mana web developer mudah terjatuh. Tampilan desain yang buruk di mana semua berupa teks, sulit untuk menambahkan nilai jual yang dari bisnis atau produk Anda.
    Karena apa? Karena tidak ada yang mau membacanya berlama-lama padahal mereka hanya butuh diyakinkan untuk bertransaksi. Ingat bahwa Anda memiliki waktu 5 detik untuk meyakinkan pengunjung agar landing page Anda diakses terus dalam waktu lama hingga pengunjung selesai meninjau.
    Saya sarankan Anda menghindari paragraf-paragraf yang bertele-tele. Berkomunikasilah ke pasar Anda melalui Bullet-points, Bolded words, Posings dan Images.
    • Tidak ada Unique Selling Proposition (USP)
    Hal pertama yang harus dilihat pengunjung dari halaman Anda adalah titik fokus penjualan paling berharga apa yang Anda miliki. Anda juga ingin menjadikan titik penjualan ini unik bagi bisnis Anda agar dapat berkomunikasi dengan cepat dan tepat sasaran, yang bisa membuat bisnis atau produk Anda lebih menonjol dari para pesaing bisnis atau kompetitor Anda.
    Berikut adalah contoh-contoh USP yang menarik untuk Anda tiru: “Cara mudah dan jitu…”, “Web hosting #1…”, “Dapatkan (produk/layanan) gratis selama (masa waktu uji coba tertentu)”.
    • Tidak ada testimoni atau ulasan pelanggan
    Review dari pelanggan sangat penting agar calon pembeli Anda bisa memercayai bisnis Anda untuk akhirnya membeli produk atau menyewa layanan yang Anda tawarkan. Jangan sampai tidak ada ruang bagi testimoni pelanggan di website Anda. Hal ini tentu membuat mereka ragu akan kredibilitas Anda dan kemampuan Anda memuaskan mereka sebagai customer.
    • Entry form yang ada terlalu ribet
    Kolom yang Anda sediakan untuk diisi oleh pengunjung atau pelanggan sebaiknya tidak terlalu personal atau mendetil sehingga membuat mereka merasa tidak nyaman atau terlalu diawasi oleh perusahaan Anda. Cobalah untuk menyediakan deskripsi-deskripsi sederhana yang sesuai kebutuhan data perusahaan Anda secara efektif seperti nama, kota tinggal dan alamat email.
    Simpulan
    Membuat landing page memang tergolong mudah, yang menjadi agak sulit adalah mengelolanya agar teroptimasi dengan maksimal. Anda butuh melewati proses yang berkelanjutan sehingga Anda sebaiknya telaten. Melalui artikel ini, Anda telah mendapat pengetahuan-pengetahuan mendasar soal landing page, cara membangun dan mengelolanya, serta kesalahan-kesalahan umum yang biasa orang lakukan soal landing page. Semoga artikel ini membantu!

Tools: Free Social Media Analytics untuk Blogger & Influencer

Tools: Free Social Media Analytics untuk Blogger & Influencer

Gratis Tools Social Media Analytics
Media sosial sering disebut-sebut sebagai media digital marketing paling efektif. Satu karena kemampuan tanpa batasnya. Dua karena jumlah penggunanya. Tiga karena biayanya yang lebih mudah disesuaikan dengan bujet jika dibandingkan dengan media lainnya. Tapi, fungsi media sosial tidak hanya sampai di situ.  Bagi personal maupun korporasi, media sosial ibarat “magic box”yang fungsinya bisa jauh melebihi ekspektasi jika dipergunakan dengan benar. Lalu bagaimana untuk para blogger dan influencer yang notabene menggunakan medsos sebagai lini depan media marketing? Well, untuk itulah kali ini kita akan berkenalan dengan free social media analytics dan cara mengoptimalkan fungsinya.

Manfaat Media Sosial bagi Blogger & Influencer

Sebelum sampai kepada pembahasan tentang cara mengoptimasi media sosial, kita akan membahas fungsinya terlebih dahulu. Apa sih fungsinya? Apa manfaatnya? Apakah hanya untuk update status dan berbagi link? Seperti yang kami singgung di awal, fungsi media sosial lebih jauh dari itu. Seorang blogger, influencer, atau para online freelance writer tentu membutuhkan media sosial. Berikut beberapa manfaatnya:
1.Personal Identity
Anda ingin dikenal sebagai apa? Blogger dan influencer yang bagaimana? Manfaat apa yang Anda tawarkan kepada pembaca dan para follower? Jasa apa saja yang Anda tawarkan kepada klien dan calon klien? Media sosial adalah tempat yang strategis untuk mengkomunikasikan semua itu, dengan kata lain personal identity.
Tapi sebentar, apa perbedaan personal branding dengan personal identity? Lebih mudahnya begini:
Personal branding adalah persepsi publik terhadap kita, sedangkan personal identity adalah bagaimana cara kita memperkenalkan diri kepada publik.
Meski pada praktiknya akan selalu ada perbedaan antara personal branding dengan personal identity karena publik memiliki wawasan dan pengalaman yang berbeda-beda, namun sebagai influencer, kita tetap dituntut untuk memiliki keahlian men-drive opini publik.
Cara membangun personal identity di media sosial:
  • Simbol. Foto profil dan sampul adalah simbol paling mudah untuk menunjukkan siapa Anda. Pilih foto yang paling mewakili brand identity Anda.
  • Perhatikan gaya berbicara. Media sosial adalah media komunikasi lisan yang dituliskan sehingga kadang terjadi salah pengertian. Anda ingin dikenal sebagai influencer yang bagaimana? Seriuskah? Lucu? Friendly? Itu semua tergantung kepada cara Anda memilih gaya berbicara.
  • Bijak memilih isu. Influencer adalah personal, bukan korporasi. Anda memang bebas membicarakan apa saja di media sosial, tapi pada kenyataannya tidak sebebas itu. Sebelum membuat pernyataan tentang isu apa pun, sebaiknya dipertimbangkan apakah itu relevan dengan personal identity yang tengah Anda bangun atau tidak. Misalnya, Anda ingin dikenal sebagai momblogger, maka isu seperti gonjang-ganjing politik yang tidak ada hubungannya dengan kaum ibu dan anak-anak tidaklah relevan.
  • Bidang. Kesalahan paling fatal yang sering dilakukan para influencer adalah tidak tepat memilih bidang. Tidak semua bidang yang sedang “happening” atau bidang yang paling banyak dicari tepat untuk Anda, jadi pilihlah bidang yang Anda minati dan kuasai.
2. Media Komunikasi & Engagement
Karena media sosial bersifat interaktif, bisa dijadikan sebagai media komunikasi antara Anda dengan para pembaca dan follower. Komunikasi yang efektif akan membangun kedekatan. Ketika sudah merasa dekat, pembaca akan lebih mudah menerima informasi apa pun yang Anda sampaikan.
3. Feedback
Feedback bukan hanya berupa komentar, bisa juga berupa share. Melalui media sosial, kita bisa mendapatkan feedback yang bisa kita pergunakan untuk meningkatkan kualitas tulisan kita. Semakin berkualitas tulisan yang kita bagikan, maka semakin banyaklah feedback positif yang akan kita dapatkan.
4. Analisis Demografi
Media sosial seperti Facebook dan Twitter dilengkapi dengan fitur analytics yang bisa kita pergunakan untuk menganalisis demografi pembaca.
5. Social Signals
Tidak bisa dipungkiri bahwa media sosial adalah juga media “pendulang” trafik yang hasilnya cukup signifikan.
6. Decision Helper
Dalam rantai marketing sebuah produk, seorang influencer adalah mereka yang membantu calon konsumen untuk memutuskan. Memutuskan apa? Tentu saja memutuskan apakah calon konsumen akan membeli atau menggunakan produk tersebut atau tidak. Karena terus terang, banyak keputusan yang dibuat dengan alasan impulsif. Misalnya, si A membeli sebuah produk hanya karena produk tersebut diulas oleh influencer yang ia kagumi.
Raih Kebebasan dengan Promo Kemerdekaan di Dewaweb

Free Social Media Analytics: Facebook Insight & Twitter Analytics

Banyak sekali media sosial yang bisa digunakan dan memiliki manfaat. Tapi kali ini kita hanya akan membahas dua yaitu Facebook Page dan Twitter. Kedua medsos ini jelas memiliki karakteristiknya sendiri-sendiri, Anda bisa memilih media sosial mana yang paling tepat untuk Anda.
FACEBOOK-INSIGHTS2
Selain akun personal, Facebook Page juga penting untuk influencer. Satu karena page tidak memiliki batasan jumlah pertemanan. Dua karena page memiliki Facebook Insights yang memungkinkan Anda untuk melakukan analisis demografi. Tiga, parameter impresinya jelas.
Mengapa Twitter? Menurut data resmi dari official web Twitter, sampai bulan Juni 2016, Twitter digunakan oleh 313 juta akun setiap bulannya. Sebagai influencer, Anda tentu peduli dengan bagaimana platform ini bekerja dan cara mengoptimalkannya.
Berikut beberapa hal yang bisa Anda manfaatkan dari kedua social media analytics tersebut:
1. Monitoring
Yang terpenting dari menjadi influencer bukanlah jumlah follower, tapi seberapa berpengaruh kita sebagai personal dan konten yang kita bagikan. Kita bisa memonitoring performa page kita melalui Page Summary. Silakan pilih periode yang Anda inginkan: sehari, seminggu, atau sebulan terakhir.
MONITORING-FB-INSIGHT
Di Twitter Analytics, kita juga bisa memonitoring performa akun Twitter kita selama sebulan terakhir.
MONITORING-TWITTER
Tip: Selain untuk monitoring, analisis ini bisa juga Anda pergunakan untuk evaluasi.
2. Demografi Audiens
Katakanlah Anda diminta untuk memasarkan produk A oleh klien. Produk tersebut adalah alat cukur kumis dengan teknologi terbaru. Bagaimana cara Anda memasarkan produk tersebut di media sosial? Langsung menyampaikan manfaat produk, cara menggunakan, dan di mana bisa didapatkan tanpa memperhitungkan demografi audiens? Jika ternyata audiens Anda adalah 75% perempuan dengan rentang usia 18-24 tahun, kira-kira bagaimana nasib produk yang sedang Anda pasarkan?
Blogger dan influencer bukanlah salesman yang bertugas mendongkrak penjualan atau hanya mempromosikan produk. Blogger dan influencer adalah bagian dari starategi marketing yang bertugas membantu calon konsumen dalam membuat keputusan. Influencer yang peka akan berusaha mengetahui target audiens dan membuat materi promosi yang paling cocok.
4 FB-2
TWITTER-ANALYTICS-DEMOGRAFI-AUDIENS
Tip: Strategi marketing paling tepat adalah melemparkan produk yang tepat kepada audiens yang tepat.
3. Jadwal Posting
Berbeeda dengan Twitter yang menampilkan twit secara real time, Facebook menggunakan algoritma yang disesuaikan dengan profil audiens sehingga konten Anda tetap memiliki kans (kesempatan) untuk dapat tampil di news feed kapan saja. Tapi, alangkah lebih baiknya jika Anda memilih waktu yang paling tepat untuk membagikan konten Anda.
facebook-2
Di Facebook Insight, Anda bisa melihat kapan audiens Anda tengah online, pukul berapa, hari apa saja. Dengan begini Anda bisa membuat jadwal yang paling pas untuk berbagi konten.
Tip: Gunakan scheduled post untuk Facebook Page dan Tweetdeck untuk membuat postingan terjadwal.
4. Evaluasi
Respons, positif atau negatif, bisa dijadikan bahan evaluasi. Anda bisa memanfaatkan fitur-fitur yang ada untuk mengetahui apakah konten yang Anda bagikan mendapatkan impresi (efek atau pengaruh) seperti yang Anda harapkan atau tidak.
Sayangnya Twitter Analytics tidak dilengkapi dengan fitur feedback negatif dari follower, tapi Anda bisa melihat itu di Facebook Insight. Misalnya, berapa jumlah unlikes dan hide post. Tidak, Anda tidak bisa melihat siapa saja yang meng-unlikes page Anda karena itu menyalahi privacy policyFacebook, yang bisa Anda lihat hanya jumlahnya.
FB
Tip: Jika jumlah unlikes semakin banyak, itu artinya Anda harus segera menyiapkan strategi baru.
5. Laporan
Selain bahan monitoring dan evaluasi, Anda tentu membutuhkan analytics sebagai bahan laporan kepada klien, bukan? Jika klien Anda tidak memiliki tracking tools sendiri, Anda bisa menyertakan salah satu fitur dalam Facebook Insight atau Twitter Analytics sebagai bahan laporan.
Di Facebook Insight, Anda bisa melihat total impresi untuk setiap konten yang Anda bagikan, begitu juga dengan Twitter Analytics.
LAPORAN-FACEBOOK2
IMPRESI-TWITTER
Kenapa laporan seperti ini penting? Karena ketika berbicara klien dan bisnis, artinya kita berbicara soal data yang valid. Dengan data ini Anda juga bisa mengukur seberapa besar pengaruh Anda di media sosial dan konten seperti apa yang mendapatkan impresi paling banyak.
Tip: Untuk membuat laporan, sertakan juga link postingan, bukan hanya screenshoot.
*
Demikian fitur-fitur free social media analytics yang bisa Anda gunakan untuk mengoptimasi media sosial. Silakan bereksplorasi untuk memaksimalkan fungsinya. Semakin Anda mengenali tools yang ada di tangan Anda, semakin bergunalah ia. Selamat menjelajah, semoga topik kali ini bermanfaat untuk Anda

Selamat Datang Di Jagoan Bisnis

Assalamu'alaikum WrWb Apakabar pembaca yang budiman Semoga anda semua dalam lindungan Allah dan sukses selalu.. Terimakasih sudah b...